Wednesday 27 June 2012

the end of my diary about high school (ㄒoㄒ)

tahun pertama gw masuk sekolah baru,pikiran gw adalah "gak akan ada yang seperti mereka(temen temen dulu)..","gw bakal bosen banget..","gak akan ada temen yang baik buat gw/.."

satu persaatu gw berkenalan dengan mereka yang mengajaku berkenalan.dengan acuh tak acuh,aku ikuti irama mereka untuk berkenalan.dan tetap berfikir "mereka gak sama!gak ada yang menarik!"

2 tahun telah berlalu..
sedikit demi sedikit,mata gw mulai melihat dengan baik..gw seperti awan yang sangat tebal.,sampai sampai tidak ada satupun cahaya yang bisa masuk ke dalamnya.itu karena selama ini,gw tidak membiarkan cahaya masuk kedalam.
tapi perlahan lahan mulai ada 1 cahaya yang masuk..dia begitu terang hingga mampu menembus awan gelap yang gw buat..saat kukira aku bisa membuka pintu untuk semua cahaya,cahaya pertama tadi pergi meninggalkan gw..mengarah menuju awan tebal lamanya..lagi lagi gw menambah ketebalan awan gw.gw hanya bisa melihat dari kejauhan sang cahaya dan awan tebalnya bercengkrama,tertawa.


entah karena iri atau dendam,perlahan kubuka pintuku dan membiarkan 3 cahaya memasukinnya.mereka tidak pernah meninggalkanku layaknya cahaya yang pertama,walau sangat sulit memahami karakter masing-masing..

tahun ketiga..
aku mulai bisa melihat dan mempersilahkan cahaya cahaya lain masuk ke awanku.bahkan,cahaya pertama yang pernah pergi dariku,kini sudah kembali..dan aku menerimanya dengan senang hati.tidak perduli kesalahan apa yang dibuatnya,kemarahan apa yang kurasakan akibatnya,dia tetap menjadi cahaya pertama yang menembus awan tebalku.

seperti yang pernah ku bilang dahulu..
ibarat kata,kalo ada perang antara kerajaan.gua adalah 1000 prajurit tolol yang gak di anggep tapi terus berusaha menangin tu perperangan buat rajanya.mau gw mati berkali-kali tu raja gak pernah tau alasan apa sebenernya yang buat gw rela mati berkali kali.saat gw udah mati,doi bakal nyari lagi 1000 pasukan lain buat gantiin gua..DAN AKHIRNYA,GUA MATI TANPA MEMEGANG PERAN APAPUN DALAM HIDUPNYA..

gw rela menjadi prajurit tolol untuk melindungi cahaya pertama gw itu..
karena cahaya pertama itulah yang merubah hidup gw..

tak pernah kusesali,aku bertemu dengan cahaya pertama itu..
terima kasih banyak,mungkin gw cuma awan tebal bodoh yang tidak pernah mau melihat keluar,tidak pernah mengetahui bagaimana cara membuat orang lain senang,tapi gw selalu berdoa buat sang cahaya,agar dia diberikan yang sepantasnya dariNya.sesuatu yang tak pernah bisa dilakukan oleh sang awan tebal ini..

dan untuk 3 cahaya yang dengan penuh kesabaran menugguku untuk membuka pintu,aku juga mengucapkan terima kasih banyak sebanyak banyaknya..

tanpa cahaya-cahaya itu,aku hanyalah awan tebal yang tertiup angin tanpa tahu arah yang benar.. 

dan kini,gw sudah lulus..walau harus berpisah dari 4 cahaya yang selalu menerangi gw,kini gw mengerti kemana harus pergi..sambil mengingat mereka semua..